Daftar Gelandang yang Pernah Blunder di Piala Dunia
Gelandang yang pernah blunder di Piala Dunia sering menjadi sorotan karena kehilangan bola atau gagal mengatur permainan di saat krusial. Kesalahan mereka bisa membuat tim kalah, meskipun performa keseluruhan bagus.
Blunder Gelandang di Piala Dunia yang Tak Terlupakan
Beberapa gelandang top dunia mengalami momen blunder yang mengubah jalannya pertandingan. Misalnya, Frank Lampard pada Piala Dunia 2010 ketika golnya melawan Jerman dianulir akibat kontroversi garis, meski bola sudah jelas melewati garis gawang.
Nama Gelandang yang Pernah Blunder di Piala Dunia
1. Michael Ballack – Jerman 2002 & 2006
Ballack dikenal sebagai gelandang serang yang tangguh, tapi pernah melakukan blunder fatal, termasuk kartu merah dan kehilangan bola di area berbahaya, memengaruhi hasil pertandingan penting.
2. Zinedine Zidane – Prancis 1998 & 2006
Zidane adalah legenda, namun blunder di final 2006 berupa tendangan kepala ke Materazzi membuat Prancis kalah di babak adu penalti, menjadi momen kontroversial yang selalu dikenang.
3. Steven Gerrard – Inggris 2010
Gerrard sering kehilangan bola di lini tengah saat menghadapi Jerman, yang berujung gol cepat lawan. Kesalahan ini menyoroti risiko blunder gelandang di turnamen besar.
4. Xavi Hernandez – Spanyol 2010
Xavi sempat melewatkan umpan penting dan peluang mencetak gol saat Spanyol menghadapi Portugal, meski Spanyol akhirnya menang turnamen. Blunder ini tetap jadi catatan sejarah.
5. Paul Pogba – Prancis 2014 & 2018
Pogba beberapa kali kehilangan bola di area berbahaya, terutama melawan Argentina dan Kroasia. Kesalahan ini membuat momen kritis menjadi sulit bagi timnya.
Dampak Blunder Gelandang di Piala Dunia
Blunder gelandang di Piala Dunia dapat menghancurkan strategi tim. Gelandang yang pernah buat kesalahan di Piala Dunia sering menghadapi kritik keras dari media, pelatih, dan penggemar. Kesalahan ini bisa menentukan posisi tim di klasemen dan jalannya turnamen.
Penyebab Gelandang Rentan Blunder di Piala Dunia
Tekanan mental, intensitas laga, dan ekspektasi tinggi membuat gelandang rentan melakukan kesalahan. Gelandang yang pernah buat kesalahan di Piala Dunia biasanya kehilangan fokus atau salah mengambil keputusan di momen penting.
Pelajaran dari Gelandang yang Blunder untuk Piala Dunia 2026
Menjelang Piala Dunia 2026, gelandang baru mempelajari kesalahan para legenda. Fokus, disiplin, dan koordinasi tim menjadi kunci agar gelandang tidak mengulang blunder yang pernah terjadi. Gelandang yang pernah blunder di Piala Dunia tetap dikenang, namun generasi baru berusaha menghindari kesalahan serupa.